Pekerja Akasia di Inhil Tewas Diterkam Harimau, Tangan Korban Hilang

- Penulis

Sabtu, 11 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


Foto: Ilustrasi. (Antara Foto/Syifa Yulinnas)

INDRAGIRI HILIR  – Pekerja akasia di Indragiri Hilir, Riau bernama Rahmat (26) tewas diterkam Harimau Sumatera. Korban tewas diterkam saat sedang bekerja menyemprot gulma.

Kapolres Indragiri Hilir AKBP Budi Setiawan mengatakan korban diterkam harimau saat bekerja di lahan Hutan Tanaman Industri (HTI) Petak 466 Blok L PT SPA. Lokasinya di Desa Tanjung Simpang, Pelangiran, Indragiri Hilir.

“Kemarin sekitar pukul 07.00 WIB diperoleh informasi tentang adanya peristiwa warga meninggal dunia. Meninggal diterkam oleh Harimau Sumatera,” kata Kapolres kepada detikSumut, Jumat (10/5/2024).

Budi menyebut insiden bermula saat korban bersama ketiga rekannya Dwi dan Rahman bekerja melakukan penyemprotan gulma di lahan aksia PT SPA. Jarak mereka terpisah antara satu dengan yang lainnya.

Selanjutnya sekitar pukul 14.00 WIB kedua saksi mendengar teriakan dari korban dan minta tolong. Tak lama kemudian suara itu hilang dan tak terdengar.

Rahman dan Dwi yang curiga coba mencari korban ke sumber suara. Namun korban tidak juga ditemukan dan di sekitar lokasi ditemukan jejak (tapak) Harimau Sumatera.

Kedua saksi kemudian melaporkan kejadian tersebut ke kantor PT SPA. Setelah mendapat laporan tim karyawan PT SPA bersama saksi-saksi melakukan pencarian terhadap korban.

“Korban ditemukan di Petak 466 Blok L PT SP Desa Tanjung Simpang Kecamatan Pelangiran dalam keadaan meninggal dunia. Kondisi luka bekas gigitan pada leher korban sebanyak 5 gigitan, luka bekas gigitan pada telinga, tangan korban sebelah kanan putus dan luka lecet di bagian kaki korban,” kata Kapolres.

Setelah ditemukan korban dievakuasi ke klinik Merawang PT SPA. Oleh pihak PT SPA jenazah korban dibawa ke rumah duka di Penyalai, Kecamatan Kuala Kampar, Pelalawan untuk dimakamkan,” kata Budi.

sumber ; detiksumut

editor : Feri windria

NB : Kepada Seluruh Masyarakat, Jika memiliki informasi, dan menemukan kejadian/peristiwa penting, atau pelanggaran hukum, baik oleh warga atau pejabat pemerintah/lembaga/ penegak hukum, silahkan mengirimkan informasi ke Redaksi Mediapesisir.news berupa narasi/tulisan, rekaman video/suara, ke No telepon/WA: 0823-8508-9055

Jangan Lupa Mengirim Indensitas Lengkap, Kami menjamin kerahasiaan Identitas Narasumber.

Berita Terkait

Kapolsek Rupat Utara Pimpin Kegiatan Gotong Royong Pasca Terjadinya Bencana Alam Aangin Puting Beliung di Desa Titi Akar
Sehari Sesudah “Ngamuk” Saat RDP, Hasrizal Terjungkal Dari Ketua DPD PAN Kota
Tingkatkan Kebersihan dan Kenyamanan Lingkungan, Rutan Dumai Melaksanakan Gotong Royong
Antisipasi Banjir, Polsek Dumai Timur dan Masyarakat Gencar Gotong Royong
Tidak Ada Biaya Tiket Masuk ke Pantai Teluk Makmur, Tapi Parkir Dipatok Tampa Jaminan Keamanan Kenderaan
Pelantikan Erisman Yahya Sebagai Kepala Dinas Pendidikan Riau Dinilai Tidak Sesuai Prosedur, Aktivis ’98 Erwin Sitompul Desak Pemberhentian
RDP Ricuh, Ketua Komisi III Ngamuk: “Gaji Dewan Rp50 Juta, Tapi Rapat Cuma Berdua”
Polsek Dumai Kota Bersama Masyarakat dan Pihak Kelurahan Melaksanakan Kegiatan Gotong Royong

Berita Terkait

Minggu, 30 November 2025 - 14:05 WIB

Kapolsek Rupat Utara Pimpin Kegiatan Gotong Royong Pasca Terjadinya Bencana Alam Aangin Puting Beliung di Desa Titi Akar

Minggu, 30 November 2025 - 09:24 WIB

Sehari Sesudah “Ngamuk” Saat RDP, Hasrizal Terjungkal Dari Ketua DPD PAN Kota

Minggu, 30 November 2025 - 08:18 WIB

Tingkatkan Kebersihan dan Kenyamanan Lingkungan, Rutan Dumai Melaksanakan Gotong Royong

Minggu, 30 November 2025 - 08:13 WIB

Antisipasi Banjir, Polsek Dumai Timur dan Masyarakat Gencar Gotong Royong

Minggu, 30 November 2025 - 06:47 WIB

Tidak Ada Biaya Tiket Masuk ke Pantai Teluk Makmur, Tapi Parkir Dipatok Tampa Jaminan Keamanan Kenderaan

Berita Terbaru