DUMAI – Selaku induk organisasi olahraga, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Dumai dalam rangka persiapan menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Riau Ke-XI 2026 Dumai dan Siak mengadakan Rapat Koordinasi Cabor. Bertempat di Gedung Pendopo Sri Bunga Tanjung, Jalan Putri Tujuh, Senin (7/7/2025) malam.
Rapat dimulai sekira Pukul 20:15 WIB, dan dihadiri para pengurus Cabang Olahraga (Cabor) yang akan berlaga di Dumai dan Siak
Ketua Umum KONI Kota Dumai, Agustiawan ST dalam sambutan pada pembukaan menyampaikan. Malam ini KONI mengundang seluruh pengurus Cabor yang ada untuk mengetahui kesiapan telah dilakukan menghadapi Porprov Riau 2026. KONI sendiri telah membuat kebijakan agar pada perhelatan Porprov mendatang Kontingen Dumai tidak mengalami hal-hal kurang mengenakan.
“Untuk kelancaran persiapan agar berjalan baik dan sesuai perencanaan, semua bisa tercover maka pengurus KONI membagi Kontingen Dumai menjadi dua Tim, belajar dari pengalaman saat perhelatan Porprov di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) terdahulu, sangat miris melihat yang dialami Kontingen Dumai, hal tersebut menjadi pembelajaran sebuah pengalaman kurang mengenakkan dan harapannya tidak terulang kembali, malam ini kami (KONI) ingin mendengar persiapan telah dilakukan oleh Tim Siak dan Tim Dumai, dan jika ada kekurangan bisa kita evaluasi secara bersama,” sampainya awali sambutan.
Agustiawan lanjutkan sambutannya “dan Alhamdulilah untuk Cabor-Cabor yang telah menyelesaikan Kejuaraan Kota (Kejurkot) atau Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) bahkan ada juga yang sudah mengikuti Tryout, terima kasih untuk teman-teman telah menalangi dana, istilahnya pak dul (pakai dulu) berhubung anggaran KONI untuk triwulan kedua belum cair karena kekosongan anggaran,”
“Harapan saya agar Cabor-Cabor yang belum melaksanakan Kejurkot atau Kejurprov dapat segera melaksanakan sesuai schedule, mudah-mudahan bulan ini dana KONI dapat dicairkan untuk termin kedua dan jika bisa yang ketiga sekalian, sehingga dapat merealisasikan uang pembinaan, bagian komitmen KONI memajukan olahraga di Kota Dumai, ke depan agar dana hibah bisa mengadopsi sebagaimana dilakukan Kabupaten Sleman dana hibah diatur dengan Peraturan Daerah (Perda) persentase dari dana APBD, jika hal tersebut bisa dilakukan 1% saja misalnya dari 2 Triliun, kan sudah ada 20 milyar anggaran untuk kemajuan dunia olahraga di Dunai, mumpung banyak rekan-rekan di Legislator hal tersebut semoga dapat terwujud, terakhir dari KONI terima kasih buat kawan-kawan yang telah bekerja keras membina dan melahirkan atlet-atlet berprestasi ke depannya lebih baik lagi,” pungkas sosok yang dekat dengan awak media itu.
Ketua Harian melanjutkan jalannya Rapat Koordinasi Cabor, dengan mengabsensi pengurus Cabor yang datang. Setelah Akhmad Khadafy diteruskan oleh Ketua Tim Dumai, Maria Ulfa memaparkan kesiapan telah dilakukan oleh Tim Dumai. Ulfa sapaannya menerangkan terkait segala macam persiapan berkaitan atlet yang akan berlaga pada Porprov untuk Cabor yang di pertandingan di Dumai. Pada sesi tersebut juga terjadi tanya jawab dari pengurus Cabor.
Usai Ulfa dilanjutkan Tengku Yulizar Ketua Tim Siak, sebagaimana disampaikan Ulfa. Tengku juga menjelaskan hal yang sama, bahkan menjelaskan kepada Pengurus Cabor yang hadir dari kapasitasnya sebagai Koordinator Bina Prestasi (Binpres).
Akhir acara terjadi dialog antar sesama pengurus dan juga Ketua Tim. Sekira Pukul 10:15 WIB Rapat Koordinasi Cabor Menuju Porprov 2026 berakhir.(RPC)
Editor : Feri Windria