Miris! Ternyata Banyak Galian C Ilegal di Kota Dumai Belum Ditindak

- Penulis

Jumat, 22 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DUMAI – Aktivitas tambang ilegal jenis galian C di Kota Dumai semakin marak dan menimbulkan keresahan masyarakat. Hasil pantauan di lapangan, sedikitnya terdapat empat titik lokasi penambangan yang beroperasi tanpa plang perusahaan maupun keterangan izin resmi.

Lokasi-lokasi tersebut tersebar di Kecamatan Bukit Kapur, Dumai Selatan, hingga Medang Kampai. Ironisnya, aktivitas penggalian berlangsung secara terbuka tanpa terlihat adanya pengawasan ketat dari aparat maupun instansi terkait.

Masyarakat mempertanyakan siapa yang sebenarnya diuntungkan dari aktivitas tambang ilegal ini.

Pasalnya, kegiatan tersebut diduga kuat tidak memiliki legalitas sesuai aturan pertambangan, namun tetap berjalan mulus tanpa hambatan.

“Kalau tambang resmi saja harus melalui proses panjang perizinan, mengapa yang ilegal bisa beroperasi terang-terangan? Ada apa sebenarnya,” ungkap seorang warga bernama Unas, Kamis (21/8/2025).

Selain diduga melanggar aturan, praktik galian C ilegal ini berpotensi besar merusak lingkungan. Lubang-lubang bekas galian menganga tanpa reklamasi dan tentunya menimbulkan ancaman bahaya masyarakat serta ekosistem.

Dikatakan Unas, jika terus dibiarkan, kerusakan lingkungan dikhawatirkan semakin parah dan menimbulkan dampak jangka panjang.

Menurutnya, maraknya aktivitas tambang ilegal di Dumai menjadi bukti lemahnya pengawasan dan penegakan hukum.

“Pertanyaan besar kini muncul siapa yang sebenarnya diuntungkan dari aktivitas tambang ilegal tersebut, sementara kerugian lingkungan dan keselamatan justru ditanggung masyarakat,” terangnya.

Ia berharap aktivitas ini segera dihentikan demi menjaga ancaman masyarakat maupun ekosistem.**

Berita Terkait

Kapolsek Rupat Utara Pimpin Kegiatan Gotong Royong Pasca Terjadinya Bencana Alam Aangin Puting Beliung di Desa Titi Akar
Sehari Sesudah “Ngamuk” Saat RDP, Hasrizal Terjungkal Dari Ketua DPD PAN Kota
Tingkatkan Kebersihan dan Kenyamanan Lingkungan, Rutan Dumai Melaksanakan Gotong Royong
Antisipasi Banjir, Polsek Dumai Timur dan Masyarakat Gencar Gotong Royong
Tidak Ada Biaya Tiket Masuk ke Pantai Teluk Makmur, Tapi Parkir Dipatok Tampa Jaminan Keamanan Kenderaan
Pelantikan Erisman Yahya Sebagai Kepala Dinas Pendidikan Riau Dinilai Tidak Sesuai Prosedur, Aktivis ’98 Erwin Sitompul Desak Pemberhentian
RDP Ricuh, Ketua Komisi III Ngamuk: “Gaji Dewan Rp50 Juta, Tapi Rapat Cuma Berdua”
Polsek Dumai Kota Bersama Masyarakat dan Pihak Kelurahan Melaksanakan Kegiatan Gotong Royong

Berita Terkait

Minggu, 30 November 2025 - 14:05 WIB

Kapolsek Rupat Utara Pimpin Kegiatan Gotong Royong Pasca Terjadinya Bencana Alam Aangin Puting Beliung di Desa Titi Akar

Minggu, 30 November 2025 - 09:24 WIB

Sehari Sesudah “Ngamuk” Saat RDP, Hasrizal Terjungkal Dari Ketua DPD PAN Kota

Minggu, 30 November 2025 - 08:18 WIB

Tingkatkan Kebersihan dan Kenyamanan Lingkungan, Rutan Dumai Melaksanakan Gotong Royong

Minggu, 30 November 2025 - 08:13 WIB

Antisipasi Banjir, Polsek Dumai Timur dan Masyarakat Gencar Gotong Royong

Minggu, 30 November 2025 - 06:47 WIB

Tidak Ada Biaya Tiket Masuk ke Pantai Teluk Makmur, Tapi Parkir Dipatok Tampa Jaminan Keamanan Kenderaan

Berita Terbaru