Pastikan Keamanan Lingkungan Paska Kejadian, Kilang Dumai Lakukan Pemantauan Intensif

- Penulis

Senin, 6 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DUMAI — Kilang Dumai terus melakukan pemantauan lingkungan secara intensif pasca kejadian di salah satu unit operasional. Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari komitmen perusahaan dalam menerapkan prinsip HSSE (Health, Safety, Security, and Environment) tetap berjalan secara optimal.

Kegiatan pemantauan mencakup kualitas udara ambien, kebauan, serta pengambilan sampel air limbah. Seluruh kegiatan ini dilaksanakan dengan mengacu pada dokumen persetujuan lingkungan atau (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup) AMDAL Kilang Dumai.

“Pemantauan dilakukan secara bertahap di beberapa titik lokasi. Pemantauan udara ambien dan kebauan sudah selesai dilakukan di 3 lokasi yaitu Pemukiman Jaya Mukti, ⁠Tanjung Palas, dan ⁠Pemukiman Rejosari. Setelah dilakukan pengambilan sampel, selanjutnya akan dilakukan analisa oleh laboratorium eksternal yang telah terdaftar resmi di Kementerian Lingkungan Hidup,” jelas Agustiawan, Area Manager Communication, Relations & CSR Kilang Dumai.

Langkah ini dilakukan untuk memastikan tidak adanya dampak lingkungan yang ditimbulkan dan menjadi dasar evaluasi lebih lanjut terkait langkah mitigasi lanjutan yang diperlukan paska kejadian.

Kilang Dumai memastikan bahwa seluruh proses pemantauan dilakukan sesuai dengan standar dan peraturan yang berlaku, serta dilaporkan kepada pihak berwenang sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas.

“Keamanan dan kesehatan lingkungan turut menjadi prioritas kami, selain keselamatan pekerja dan masyarakat. Kami berkomitmen untuk terus memantau dan menjaga agar seluruh aktivitas kilang tidak berdampak negatif terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar,” tutup Agustiawan.

Sebagai bentuk tanggung jawab dan transparansi, Kilang Dumai juga aktif berkomunikasi dan berkoordinasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup / Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (KLH/BPLH). Laporan awal terkait kejadian telah disampaikan kepada instansi terkait sesuai kewenangannya seperti Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Dumai, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Riau, Pusat Pengendalian Lingkungan Hidup Sumatera, serta KLHK. Selain itu, pada tanggal 2 Oktober 2025, DLH Kota Dumai juga telah melakukan pemantauan langsung terhadap penanganan keadaan darurat di Kilang Dumai.

Berita Terkait

Karutan Dumai Terus Tingkatkan Sinergitas Silaturahmi Dengan Kepala Bea dan Cukai Dumai
Memperkuat Ketahanan Pangan Riau: Polres Dumai Tanam Ribuan Bibit Jagung Serentak, Gudang Pangan Diresmikan untuk Swasembada 2025
Walikota Dumai Ajak Komunikasi Literasi Bangkitkan Samangat Generasi Muda
Serap Ratusan Tenaga Kerja, 6 SPPG di Kota Dumai Beroperasi Dengan Produksi Ribuan Porsi MBG Perharinya
Kamar Warga Binaan di Geledah Dengan Menyasar Sejumlah Blok Hunian
Rutan Dumai Gandeng Puskesmas Bumi Ayu Berikan Penyuluhan Kesehatan Bagi Warga Binaan
AKBP Angga Febrian Pimpin Green Policing: Polres Dumai Gandeng TK Santo Tarcisius Lestarikan Lingkungan
Kadisub Dumai, Said Effendi,SE, M,M, Menerima Kunjungan Silaturahmi dan Audiensi Dari Gerakan Mahasiswa dan Pemuda Peduli Dumai
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 8 Oktober 2025 - 09:34 WIB

Karutan Dumai Terus Tingkatkan Sinergitas Silaturahmi Dengan Kepala Bea dan Cukai Dumai

Rabu, 8 Oktober 2025 - 09:06 WIB

Memperkuat Ketahanan Pangan Riau: Polres Dumai Tanam Ribuan Bibit Jagung Serentak, Gudang Pangan Diresmikan untuk Swasembada 2025

Selasa, 7 Oktober 2025 - 17:35 WIB

Walikota Dumai Ajak Komunikasi Literasi Bangkitkan Samangat Generasi Muda

Selasa, 7 Oktober 2025 - 17:25 WIB

Serap Ratusan Tenaga Kerja, 6 SPPG di Kota Dumai Beroperasi Dengan Produksi Ribuan Porsi MBG Perharinya

Selasa, 7 Oktober 2025 - 14:20 WIB

Kamar Warga Binaan di Geledah Dengan Menyasar Sejumlah Blok Hunian

Berita Terbaru